Pengaruh Jenis Bahan Pengendap Pada Alat Sedimentasi Termodifikasi Secara Batch Skala Laboratorium
Keywords:
bahan pengendap, flokulan, laju pengendapan, sedimentasiAbstract
Sedimentasi merupakan salah satu cara yang paling ekonomis untuk memisahkan padatan dari suspensi, bubur atau slurry. Tujuan dari penelitian ini adalah dapat menjelaskan bagaimana hubungan antara waktu, tinggi pengendapan dan konsentrasi padatan berbagai bahan pengendap dengan laju sedimentasi. Dalam menunjang penelitian ini maka metode yang digunakan adalah eksprimen dan analisis. Bahan pengendap yang digunakan bervariasi antara lain: 50 gram, 100 gram, 150 gram, 200 gram, dan 250 gram, kemudian dimasukkan ke dalam tabung pengendap. Sedangkan hasilnya dapat diperoleh dari data visualisasi yang didasarkan pada data pengamatan dan data pengukuran. Bardasarkan persamaan empiris maka diperoleh efisiensi laju pengendapan pada berbagai bahan pengendap sebesar 89,61% dari kinerja alat. Hasil yang didapatkan dari berbagai bahan pengendap maka kecepatan pengendapan untuk bahan pengendap CaCO3 tanpa flokulan dan dengan flokulan adalah 4.43 cm/menit dan 3,86 cm/menit. Untuk kecepatan pengendapan bahan pengendap tepung tapioka tanpa flokulan dan dengan flokulan adalah 23.64 cm/menit dan 23,47 cm/menit. Dan untuk kecepatan pengendapan bahan pengendap tanah kering tanpa flokulan dan dengan flokulan adalah 18,60 cm/menit dan 15,10 cm/menit serta untuk kecepatan pengendapan bahan pengendap karbon aktif tanpa flokulan dan dengan flokulan adalah 7,76 cm/menit dan 7,05 cm/menit.
Downloads
References
Andri, 2010, Pengertian Sedimentasi, http://id.wikipedia.org/wiki/Pengertian_ Sedimentasi, 24 November 2016, 16 : 02
Brown, G.G. 1991. Unit Operation. Modern Asia Edition. New York.
Foust, A.S.,Wenzel, L.A., Clump, C.W., Maus, L., Andersen , L.B. 1980. Principle of Unit Operation. Second Edition. New York
Geankoplis, C.J , 2003.Transport Process and Separator Process Principles, 4 ed., Pearson Education International, Boston.
Mc.Cabe, W.L, Smith, J.C, Harriott, P. 1990. Operasi Teknik Kimia. Jilid 2 . Edisi keempat Diterjemahkan oleh E. Jasjfi. Erlangga. Jakarta.
Mustafa, 2010. Evaluasi Laju Sedimentasi pada Kolom Sedimentasi Sistem Batch dengan Penambahan Flokulan. Jurna Media Perspektif. Vol.10 No.1.
Setiyadi, 2013. Menentukan Persamaan Kecepatan Pengendapan Pada Sedimentasi. Jurnal Ilmiah Widya Teknik. ISSN 1412-7350. Vol. 12, No. 2.
Risdianto, Dian (2007), “Optimisasi Proses Koagulasi Flokulasi untuk Pengolahan Air Limbah Industri Jamu (Studi Kasus PT. Sido Muncul)”, Program Pascasarjana Universitas Diponegoro, Semarang.
Roessiana D.L, 2014. Model Persamaan Faktor Koreksi Pada Proses Sedimentasi Dalam Keadaan Free Settling. Jurnal Sains dan Teknologi Lingkungan. ISSN : 2085 – 1227. Volume 6 No. 2.,
Sri Haryati, 2010. Studi Pengaruh Waktu Pengendapan dan Konsentrasi Awal Partikel Padat. Junal Purifikasi Volume 11 Nomor 1 Juli 2010.
Svehla, 1995, Tawas, http://annisanfushie.wordpress.com/ 2009/04/12/pengertian tawas/, 25 November 2016, 15 : 59
Tim Laboratorium Operasi Teknik Kimia 2016, “Penuntun Praktikum Limbah dan Utilitas”, Samarinda : Politeknik Negeri Samarinda.
Widiarto, Sony, 2009, Kapur , http://blog.unila.ac.id/widiarto /files/2009/10/kapur (CaCO3) .pdf, 25 November 2016, 16 : 20
Yuliati, Suci (2006), “Proses Koagulasi-Flokulasi pada Pengolahan Tersier Limbah Cair PT Capsugel Indonesia”, Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.