Penurunan Kadar COD pada Limbah Cair Industri Kelapa Sawit Menggunakan Fly Ash Batubara sebagai Adsorben

Authors

  • Mustafa Politeknik Negeri Samarinda
  • Sirajuddin Politeknik Negeri Samarinda
  • Abdul Halim Usfa Politeknik Negeri Samarinda

Keywords:

adsorpsi, BOD, COD, fly ash, limbah cair

Abstract

Limbah cair industri kelapa sawit yang tidak dikelola dengan baik dapat menyebabkan terjadinya pencemaran lingkungan, sehingga diperlukan usaha untuk mengolahnya agar memenuhi standar baku mutu limbah cair yang aman bagi lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penambahan massa  dan massa optimum adsorben dalam menurunkan kadar COD dan BOD pada limbah cair kelapa sawit. Pengaktifan adsorben  fly ash  menggunakan HCl  6 N dan AgNO3 0,1 N, kemudian hasilnya dikalsinasi pada suhu 250°C selama 2 jam. Penentuan massa optimum dilakukan dengan cara menambahkan adsorben yang sudah diaktivasi dan tanpa aktivasi dengan variasi massa 1,5 ; 2,5 : 3,5 : 4,5 dan 5,5 gram kedalam 250mL limbah cair kelapa sawit, kemudian diaduk selama 150 menit, filtrat yang dihasilkan kemudian dianalisa kadar COD. Hasil analisa menunjukan bahwa massa terbaik pada penurunan COD adalah 3,5 gram dengan penurunan maksimum COD dengan menggunakan adsorben tanpa  aktivasi fly ash sebesar 83,86% dengan nilai COD 372,96 mg/L danpenurunan maksimum COD dengan menggunakan adsorben  aktivasi fly ash sebesar 92,62% dengan nilai COD 170,49 mg/L. Sedangkan penurunan maksimum BOD dengan menggunakan adsorben tanpa aktivasi fly ash sebesar 22,70% dengan nilai BOD 39,5mg/L dan penurunan maksimum BOD dengan menggunakan adsorben aktivasi fly ash, sebesar 26,81% dengan nilai BOD 37,4 mg/L.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Mustafa, Politeknik Negeri Samarinda

Program Studi S1 Terapan Teknologi Kimia Industri

Sirajuddin, Politeknik Negeri Samarinda

Program Studi S1 Terapan Teknologi Kimia Industri

Abdul Halim Usfa, Politeknik Negeri Samarinda

Program Studi D3 Teknik Alat Berat

References

Arya, W W. 2004. “Dampak Pencemaran Lingkungan”. Penerbit Andi Yogyakarta: Yogyakarta.

Azwir. 2006. Analisa Pencemaran Air Sungai Tapung Kiri Oleh Limbah Industri Kelapa Sawit pt. Peputra Masterindo di kabupaten Kampar, Program Magister Ilmu Lingkungan Program Pasca Sarjana Universitas Diponegoro. Semarang.

Castellan G W. 1982. ”Physical Chemistry”. Third Edition. New York: General Graphic Services.

Chi, C.W., Cummings, W.P., Grace, W.R. & Co.1978. “Adsorptive Separation, Gases” in Kirk-Othmer Encyclopedia of Chemical Technology. John Wiley & Sons. Inc. third ed. Vol. 1. pp. 544-563.

Djatmiko, B dan A. P. Widjaja., 1984, “ Teknologi Minyak dan Lemak I”, Jurusan Teknologi Industri Pertanian, FATETA, IPB, Bogor.

Do, D D. 1998. “Adsorption Analysis:Equilibria and Kinetics”. Series on Chemical Engineering. Vol. 2. Imperial College Press. pp. 1-2. pp. 13-16..

Inrasti, N S. 2006. “Panduan Praktis Pengelolaan Lingkungan Industri Plywood”. Jakarta: Asisten Deputi Bidang Pengendalian Pencemaran Agro Industri.

Jumiati, H.. 2009. “Pemanfaatan Abu Terbang Batubara sebagai Adsorben Pada Proses Post Combustion Desulfurisasi Dengan Metode Fluidized Bed”. Tugas Akhir. Samarinda: POLNES

Keputusan Menteri Lingkungan Hidup No. 2 Tahun 2011.

Ketaren, S., 1986, “Pengantar Teknologi Minyak dan Lemak Pangan, UI Press, Jakarta.

Norris, F. A., 1982, “Refining and Bleaching”, di dalam Swern, D. (ed). Bailey’s Industrial Oil and Fat Product. Vol. I. 4th ed. John Wiley and Son, New York, 268-291.

Nugroho, C. 2008. “Penurunan Konsentrasi TOTAL SUSPENDED TOTAL SOLID (TSS) pada Limbah Minyak pelumas yang berasal dari bengkel dengan menggunakan Reaktor Pemisahkan minyak dan karbon aktif serta zeolit sebagai adsorben”. Jurusan Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Islam Indonesia. Yogyakarta.

Puspaningrum, S., 2007, “Pengaruh Jenis Adsorben pada Pemurnian Biodiesel dari Minyak Jarak Pagar (Jatropha curcas L.)”, Skripsi, Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor.

Salmin. 2005. “Oksigen terlarut (DO) dan Kebutuhan Oksigen Biologi (BOD) sebagai Salah Satu Indikator untuk Menentukan Kualitas Perairan”. Bidang Dinamika Laut Pusat penelitian Oseanografi-LIPI. Jakarta

Swern, D., 1979, “Bailey’s Industrial Oil and Fat Product”, Vol. I. 4th ed. John Wiley and Son, New York.

Theng, B. K. G., 1979, “Formation and Properties of Clay-Polymer Complexes”, Elsevier Scientific Publishing Company, Amsterdam, The Netherland.

Downloads

Published

2022-02-02

How to Cite

Mustafa, Sirajuddin, & Usfa, A. H. (2022). Penurunan Kadar COD pada Limbah Cair Industri Kelapa Sawit Menggunakan Fly Ash Batubara sebagai Adsorben. Majalah Teknik Industri, 28(2), 1–7. Retrieved from https://journal.atim.ac.id/index.php/majalahteknikindustri/article/view/60

Most read articles by the same author(s)