PEMANFAATAN ORE SISA PT. TIMAH INVESTASI MINERAL UNTUK PRESIPITASI NIKEL DENGAN PENAMBAHAN NH4OH PADA BERBAGAI KONSENTRASI
Kata Kunci:
Pertambangan, ore sisa, ekstraksi, nikel, presipitasiAbstrak
Pertambangan dapat menyebabkan erosi tanah dan pencemaran serta penumpukan bahan sisa pertambangan berupa ore sisa sehingga membahayakan lingkungan. Pemanfaatan kembali ore sisa dari PT. Timah Investasi Mineral, Bombana, Sulawesi Tenggara perlu dilakukan karena mempunyai prospek kandungan mineral bermanfaat yakni nikel dan pertimbangan lingkungan. Pengolahan ore sisa dimulai dengan proses sieving menggunakan saringan 150 mesh dan undersize, selanjutnya dikeringkan pada oven selama 6 - 8 jam pada suhu 105oC. Selanjutnya, ekstraksi dilakukan dengan metode leaching menggunakan labu leher tiga dengan ore 20 gram dan 100 ml H2SO4 6 M. Hasil ekstraksi yang diperoleh dari tahap leaching merupakan larutan induk yang digunakan untuk tahap presipitasi. Pada tahap presipitasi masing-masing larutan ditambahkan 5%, 10%, dan 15% NH4OH sampai mencapai pH 6. Presipitat yang terbentuk dicuci dan dikeringkan pada temperatur 105°C selama 1 jam, kemudian proses karakterisasi untuk menganalisis kandungan Nikel dilakukan dengan menggunakan Atomic Absorption Spectrofotometer (AAS). Hasil penelitian menunjukkan hasil terbaik pada pemanfaatan ore sisa ukuran undersize untuk presipitasi Nikel dengan penambahan NH4OH 15% menghasilkan konsentrasi nikel sekitar 212.562 ppm pada filtrat. Hasil tersebut lebih kecil dibandingkan dengan konsentrasi Nikel pada filtrat yang diperoleh dari variasi lain. Dengan demikian, konsentrasi Nikel pada presipitat dengan agen presipitasi NH4OH 15% paling banyak.