STANDARISASI BAHASA TEKNIK SISTEM KENDARAAN DALAM INDUSTRI OTOMOTIF PADA SEKSI PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN BOYOLALI
Kata Kunci:
pengujian kendaraan bermotor, bahasa, kendaraan bermotorAbstrak
Penggunaan dan pemahaman akan bahasa atau nama komponen pada kendaraan adalah hal yang sangat vital, karena jika terjadi kesalahpahaman akibat kebingungan pengemudi saat proses pengujian kendaraan bermotor akan berdampak pada durasi waktu pelayanan uji yang telah ditentukan pada Standar Operasional Prosedur (SOP) di Seksi Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas Perhubungan Kabupaten Boyolali. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberagaman penyebutan komponen pada sistem kendaraan bermotor, menstandarisasi penyebutan pada komponen sistem kendaraan bermotor, mengetahui selisih waktu pelayanan pengujian kendaraan bermotor sebelum dan sesudah pengaplikasian standarisasi bahasa teknik komponen kendaraan dan mensosialisasikan kepada pemilik kendaraan tentang nama komponen pada kendaraan sesuai dengan aturan serta standar industri otomotif yang berlaku Pada Seksi PKB DISHUB Kabupaten Boyolali. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah eksperimen dengan melakukan perhitungan langsung terhadap waktu pemeriksaan teknis dengan dan tanpa penerapan standarisasi bahasa teknik. Cara analisis yang digunakan yaitu dengan penarikan kesimpulan terhadap hasil perhitungan waktu atau data yang didapatkan. Hasil dari penelitian ini membuktikan bahwa proses pengujian pemeriksaan teknis dengan menerapkan metode standarisasi bahasa teknik menghasilkan waktu pengujian yang lebih cepat sebesar 4,53 menit dengan perbandingan waktu pelaksanaan pada SOP yaitu sebesar 4 menit, sedangkan untuk waktu terlama tanpa penerapan metode standarisasi yaitu sebesar 5,32 menit.