Kinetika Adsorpsi Ion Logam Cadmium Pada Adsorben Kulit Pisang Kepok (Musa paradisiacal Linn)

Andi  Arninda

Authors

Andi Arninda Teknik Kimia Mineral, Politeknik ATI Makassar

Keywords:

Adsorpsi, kulit pisang kepok, kinetika adsorpsi, kinetika orde dua semu, Cadmium

Abstract

Keberadaan logam berat sebagai polutan pada lingkungan hidup bermula pada adanya evolusi umat manusia dan semakin berkembangnya populasi dan industrialisasi dari proses modernisasi manusia itu sendiri. Salah satu logam berat yang umumnya ada di lingkungan khususnya diperairan adalah Cadmium (Cd) yang mana dapat menyebabkan nekrosis pada ginjal dan paparan yang lebih lama berlanjut dengan terjadinya proteinuria. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk menurunkan kandungan logam cadmium diperairan adalah adsorpsi. Kulit pisang dipilih sebagai adsorben dikarenakan produksi pisang di Indonesia cukup besar, kulit pisang memiliki kemampuan untuk mengikat ion-ion logam berat, pada kulit pisang terdapat berbagai gugus fungsi yang bertindak sebagai gugus aktif seperti hidroksil (OH), gugus karboksilat (-COOH), dan gugus amina (-NH₂). Hasil yang diperoleh yaitu kinetika adsorpsi Cd sebagai adsorben dari kulit pisang kepok sesuai dengan kinetika order dua semu Ho dengan k₂ = 1,0606 g mg^-1 menit¹.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aiyen, 2005. Ilmu Remediasi Untuk Atasi Pencemran Tanah Di Aceh Dan Sumatera Utara. Pusat Kajian Rehabilitasi Lahan Tambang. Fakultas Pertanian Gadjah Mada. http://www.Mywebsearch.com/jsp/. 3 November 2006.

Anhwange, B., Ugye, T. & T. Nyiaatagher. 2009. Chemical Composition of Musa Sapientum (Banana) Peels. Electronic Journal of Environmental, Agricultural, and Food Chemistry. 8 (6 ):[437-442]ISSN: 1579-4377.

Anonim, 2005. Road Map Pisang Pasca Panen, Pengolahan dan Pemanasan Hasil Pisang, s.I.: Direktar Pengolahan dan Pemasaran hasil Holtikultura.

Atkins, P. W. 1999. Kimia Fisika 2. Jakarta: Erlangga.

Barros, L. M., Marcedo, G. R., Duarte, M. L., Silva, E. P., & Lobato, A. C. (2003). Biosorption of Cadmium Using The Fungus Aspergillus niger. Braz. J. Chem. Eng., 20, 1-17.

Darmayanti, Rahman, N., & Supriadi. 2012. Adsorpsi Timbal (Pb) dan Zink (Zn) dari Larutannya Menggunakan Arang Hayati (Biocharcoal) Kulit Pisang Berdasarkan Variasi pH. J. Akad Kim, 1 (4), 159-165.

Darni, Y. Chici, A. & Ismiyati, S. 2008. Sintesa Plastik biodegradable dari Pati Pisang dan Gelatin dengan Plastikizer Gliserol. Seminar Nasional Sains dan Teknologi-II. Universitas Lampung.

Emelda, L., Putri, S. M., & Ginting , S. B. (2013). Pemanfaatan Zeloit Alam Teraktivasi Untuk Adsorpsi Logam Cr3+. Jurnal Rekyasa Kimia dan Lingkungan, 2 (4), 166-172.

Hughes, M. N. & Poole, R. K., 1984. Metals And Microorganism. London: Chapman and Hall.

Igwe, JC., Abia AA., 2006, A Bioseparation Process for Removing Heavy Metals from Waste Water Using Biosorbents, Afr. J. Biotechnol. 5(12): 1167-1179.

Jamaluddin, A. 2007. Penggunaan Sinar-X untuk Analisa Sampel. http://anifjamaluddin.blogspot.com/2007/06/Penggunaan-Sinar-X-untuk-Analis Sampel.html.

Larry, D. B., Judkins, J. F., & Wean, B. L. (1992). Process Chemistry for Water and Wastewater. Printice Hall Inc. New Jersey.

Lubis, M.S., 2011. Penggunaan Maltodekstrin Hasil Hidrolisis Pati Pisang Pada Formulasi Seediaan Orally Disintegrating Tablet (ODT), Meda: Tesis, Universitas Sumatera Utara.

Osick, J. 1982. Adsorption. John Wiley and Sons. New York.

Ratnaningsih, A 2003. Pengaruh kadmium terhadap gangguan patologik pada hati tikus percobaan http://psi.ut.ac.id/jmst/jurnal_2003.1. 3 November 2006.

Saksono, N. 2002. Analisis Iodat dalam Bumbu Dapur Metode Iodometri dan X Ray Floresence. Depok: Universitas Indonesia. Volume 6 No.3.

Solovyov, Leonid. 2009. X-Ray Fluorescence Spectrometry. PANalytical B. V.

Suhartini, M., 2013 a. Modifikasi Limbah Kulit Pisang Untuk Adsorben Ion Logam Mn(ll) dan Cr(vl). Jurnal Sains Materi Indonesia, 14(2), pp. 229-234.

Sukarta I. N. 2008. Adsorpsi Ion Cr3+ Oleh Serbuk Gergaji Kayu Albizia (Albizza falcate). Studi Pengembangan Bahan Alternatif Penjerap Limbah Logam Berat. Bogor: Pascasarjana, IPB.

Sulistyawati, S. 2008. Modifikasi Tongkol Jagung Sebagai Adsornem Logam Berat Pb (II). Bogor: Skripsi, FMIPA IPB.

Sutrasno, K., Lukman, M. A., & Manik, G. P. (2008). Pemanfaatan Kulit Batang Jambu Biji (psidium guajava) Untuk Adsorpsi Cr(VI) Dari Larutan. Depok: Part A, 28, 447-457, Fakultas Teknik Universitas Indonesia.

Terrada K., Matsumoto, K., & Kimura, H., 1983, Sorption of Copper(II) by Some Complexing Agents Loaded on Various Support, Anal. Chim. Acta 153:247-273.

Viklund, A. 2008. Teknik Pemeriksaan Material Menggunakan XRF, XRD, dan SEMEDS. Diakses dari http://labinfo.wordpress.com/ pada 17 Juli 2012.

Widowati, W. 2006. Usaha pencegahan penanggulangan pencemaran dan toksisitas Tembaga (Cuprum). Pemberitaan ilmiah percikan, Ikatan Keluarga Besar Universitas Jambi. Volume 67 Edisi July 2006. Hal 37-48. ISSN : 0854-8986.

Widowati, W., Sastiono, A., & Jusuf, R. (2008). Efek Toksik Logam : Pencegahan dan Penanggulangan Pencemaran. Yogyakarta: Andi Offset.