ANALISIS PENURUNAN SALINITAS AIR SUMUR MENGGUNAKAN ARANG AKTIF AMPAS TEBU (BAGASSE) DI KELURAHAN UNTIA

Penulis

  • Alda Kartika Rudianto Politeknik ATI Makassar
  • Sariwahyuni Politeknik ATI Makassar
  • Monita Pasaribu Politeknik ATI Makassar

Kata Kunci:

Salinitas, ampas tebu, arang aktif, adsorpi, hand refractometer

Abstrak

Kualitas air di daerah pesisir umumnya lebih rendah. Nilai salinitas air di kawasan ini tidak layak untuk
dikonsumsi. Salah satu cara untuk mengatasi masalah tingginya angka salinitas adalah dengan teknik
adsorpsi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis penurunan salinitas air sumur menggunakan
karbon aktif ampas tebu. Penelitian menggunakan metode adsorpsi dengan variasi waktu kontak 20
menit, 40 menit, 60 menit, 80 menit, dan 120 menit. Nilai salinitas diamati menggunakan metode hand
refractometer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa angka salinitas air sumur sebelum diberi perlakuan
yaitu 2,8 ‰. Nilai salinitas air pada menit ke 120 menurun sebesar 2,7 ‰ setelah diadsorpsi dengan 2 gr
karbon aktif ampas tebu. Rata – rata penurunan salinitas setiap 20 menit adalah 2,58 %.

Unduhan

Diterbitkan

2023-03-19

Cara Mengutip

Rudianto, A. K., Sariwahyuni, & Pasaribu, M. (2023). ANALISIS PENURUNAN SALINITAS AIR SUMUR MENGGUNAKAN ARANG AKTIF AMPAS TEBU (BAGASSE) DI KELURAHAN UNTIA. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Industri (SNTI), 8(1), 372–375. Diambil dari https://journal.atim.ac.id/index.php/prosiding/article/view/417

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

1 2 > >>