PEMBUATAN EDIBLE FILM BERBAHAN BAKU KARAGENAN DENGAN VARIASI SUHU PEMANASAN DAN KONSENTRASI GLISEROL
DOI:
https://doi.org/10.61844/jtkm.v2i2.676Kata Kunci:
Edible film, Karagenan, Suhu pemanasan, GliserolAbstrak
Plastik banyak digunakan sebagai pembungkus makanan namun jika digunakan secara terus menerus akan berdampak buruk bagi kesehatan maupun lingkungan sehingga perlu diganti dengan bahan yang ramah lingkungan dan aman bagi kesehatan seperti edible film. Edible film dapat dibuat menggunakan karagenan karena jumlahnya yang melimpah dan kaya akan vitamin serta mineral. Dalam pembuatan edible film diperlukan penambahan plasticizer agar menghasilkan edible film yang tidak rapuh dan kaku. Salah satu plasticizer yang dapat digunakan adalah gliserol. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi suhu pemanasan larutan edible film dan konsentrasi gliserol terhadap karakteristik edible film berbahan baku karagenan. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium PT. Biota Laut Ganggang pada 23 Desember 2022 – 27 Februari 2023 dengan metode eksperimental laboratorium dengan membuat edible film berbahan baku karagenan dan plasticizer gliserol. Suhu pemanasan yang digunakan yaitu 50°C, 60°C, 70°C dan 80°C hasil dari suhu pemanasan terbaik akan digunakan untuk pembuatan edible film dengan konsentrasi gliserol 8%, 10% dan 12%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan variasi suhu pemanasan didapatkan hasil terbaik pada suhu 70°C dan konsentrasi gliserol 8 % dengan nilai kuat tarik tertinggi yaitu 0,8048 N/mm2 dan nilai parameter yang lain telah memenuhi Jappanese Industrial Standart (JIS) 1975 seperti nilai ketebalan 0,174 mm, elongasi 27,57%, dan kelarutan 76,68%.
Unduhan
Referensi
Mamonto. O. I. C., Lengkey. L. C., Wenur. F., “ Analisis Penggunaan Beberapa Jenis Kemasan Plastik Terhadap Umur Simpan Sayur Selada (Lactuca sativa L) Selama Penyimpanan Dingin”. Jurnal Teknologi Pertanian. 4. 2020.
Nirmalasari. R., Khomsani. A. A., Rahayu. D. N., Lidia., Rahayu. M., Syahrudin. M., Anwar. M. R., Jennah. R., Syafiyah. S., Suriadi & Setiawan. Y. “Pemanfaatan Limbah Sampah Plastik Menggunakan Metode Ecobrick di Desa Luwuk Kanan”. Jurnal Solma. 10(03). 469-477. 2021
Gunadi, R. A., Parlindungan, D. P., Santi, A. U., Aswir, & Aburahman, A. “Bahaya Plastik bagi Kesehatan dan Lingkungan”. UMJ PAI, 103, 2020.
Rusli, A., Metusalach, Salengke, & Tahir, M. M, “Karakterisasi Edible Film Karagenan Dengan Pemlastis Gliserol”, JPHPI, 20, 219-229, 2017.
Adiningsih. Y., Fauziati., Priatni. A, “Karakteristik Edible Film Berbasis Karagenan dan Stearin Sawit Sebagai Kemasan Pangan”. Jurnal Riset Teknologi Industri. 12, 99-106, 2018.
Fatnasari, A., Nocinitri, K. A., & Suparthana, I. P, “Pengaruh Konsentrasi Gliserol Terhadap Karakteristik Edible Film Pati Ubi Jalar (Ipomea batatas L.)”, Scientific Journal of Food Technology, 5, 27-35, 2018.
Fathoni. R., Marlina. R., Herlan. R., Nagari. V. K, “Pengaruh Suhu dan Waktu Pencampuran Dengan Gliserol Terhadap Kualitas Edible Film Dari Labu Kuning dan Kitosa”, Jurnal Chemurgy,05, 80-87, 2021.
Alfatahillah., Fadhil, R., & Ratna, “Karakteristik Edible Film Dengan Konsentrasi Gliserol Sebagai Plasticizer Berbasis Pati Umbi Talas”, Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian, 6, 44-52, 2021.
Moga, T., Montotolalu, R. I., Berhimpon, S., & Mentang, F, “Physical Characteristics of edible film from carragenan with liquid smoke addition”, Journal of Aquatic Science & Management, 6, 15 – 21, 2018.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Nur Iswanti Fadillah Wahab, Flaviana Yohanala Prista Tyassena, Fitri Junianti
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.