Perancangan Key Performance Indicator (KPI) Untuk Identifikasi Kinerja Karyawan Departemen Pemeliharaan Pada PT PQR

Abstrak

PT PQR, sebuah perusahaan yang fokus pada industri perkebunan tebu, memiliki sebuah divisi pemeliharaan di pabrik yang bertanggung jawab atas perawatan dan perbaikan mesin serta peralatan. Saat ini, divisi pemeliharaan belum memiliki suatu standar untuk mengevaluasi kinerja karyawan, sehingga perusahaan sulit untuk mengetahui seberapa baik karyawan tersebut bekerja. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang suatu sistem identifikasi kinerja karyawan di departemen pemeliharaan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah KPI (Key Performance Indicator) dan AHP (Analytical Hierarchy Process). Dalam proses pengolahan data menggunakan metode KPI dan AHP, hasil pengukuran kinerja karyawan terbagi menjadi empat klasifikasi KPI. Klasifikasi tersebut mencakup kegiatan seperti pemantauan inventaris peralatan dan pengadaan jika diperlukan, penyusunan rencana pemeliharaan, pelaksanaan kegiatan pemeliharaan, dan pembuatan laporan terkait pemeliharaan. Setelah melakukan pembobotan terhadap kinerja, ditemukan bahwa bobot tertinggi adalah 0,31, yang terkait dengan kemampuan identifikasi kebutuhan spare part, suku cadang, dan bahan bantu dengan cepat dan akurat. Sementara bobot terendah adalah 0,01, yang terkait dengan pembuatan laporan evaluasi pemeliharaan mesin produksi dan penggunaan suku cadang atau spare part. Dari hasil tersebut, terlihat perlunya peningkatan kinerja karyawan di bidang pemeliharaan agar dapat meningkatkan produktivitas perusahaan secara keseluruhan.